Buku Augmented Reality With ARToolkit

Buku Augmented Reality With ARToolkit
Dapatkan Segera

Leave Comment


ShoutMix chat widget

SELAMAT DATANG DI AUGMENTED REALITY TEAM (A.R.T)

Kami Adalah Sebuah Tim Augmented Reality yang bergerak untuk mengembangkan AR di Indonesia. Blog ini dibuat untuk kita, saling berbagi, bertanya, dan berdiskusi tentang AR. Semoga Bermanfaat

SELAMAT DATANG DI AUGMENTED REALITY TEAM (A.R.T)

Kami Adalah Sebuah Tim Augmented Reality yang bergerak untuk mengembangkan AR di Indonesia. Blog ini dibuat untuk kita, saling berbagi, bertanya, dan berdiskusi tentang AR. Semoga Bermanfaat

SELAMAT DATANG DI AUGMENTED REALITY TEAM (A.R.T)

Kami Adalah Sebuah Tim Augmented Reality yang bergerak untuk mengembangkan AR di Indonesia. Blog ini dibuat untuk kita, saling berbagi, bertanya, dan berdiskusi tentang AR. Semoga Bermanfaat

SELAMAT DATANG DI AUGMENTED REALITY TEAM (A.R.T)

Kami Adalah Sebuah Tim Augmented Reality yang bergerak untuk mengembangkan AR di Indonesia. Blog ini dibuat untuk kita, saling berbagi, bertanya, dan berdiskusi tentang AR. Semoga Bermanfaat

SELAMAT DATANG DI AUGMENTED REALITY TEAM (A.R.T)

Kami Adalah Sebuah Tim Augmented Reality yang bergerak untuk mengembangkan AR di Indonesia. Blog ini dibuat untuk kita, saling berbagi, bertanya, dan berdiskusi tentang AR. Semoga Bermanfaat

SELAMAT DATANG DI AUGMENTED REALITY TEAM (A.R.T)

Kami Adalah Sebuah Tim Augmented Reality yang bergerak untuk mengembangkan AR di Indonesia. Blog ini dibuat untuk kita, saling berbagi, bertanya, dan berdiskusi tentang AR. Semoga Bermanfaat

Thursday, March 21, 2013

Belajar Network Diagram Project - Part 2

Assalamualaikum Wr.Wb.

Selamat Datang di A.R.T. tutorial ini melanjutkan tutorial Belajar Network Diagram Project - Part 1 yang sudah lamaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa saya tulis.. tapi belum dilanjutin lagi. hehe. maaf..maaf.. saya sebenarnya bingung cara nulisnya.. karena ternyata Microsoft Visio 2003 tidak ada tools untuk menggambar network diagram. jadi sebagai gantinya, saya gunakan Microsoft Word untuk menggambar Network Diagram. kalian bisa gunakan kertas biasa untuk belajar, karena pada dasarnya Network diagram hanyalah untuk penghitungan waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan sebuah proyek.

oke kita mulai belajar network diagram. pada tutorial sebelumnya kita sudah mendapatkan tabel seperti ini, nah tugas kita sekarang membuat network diagram, untuk menghitung waktu pengerjaan project.

APT
anull3
ba1
ca3
db,c1
ed2
fd2
ge,f3
hg5
ig3
jh,i1

ok.. kita mulai dari baris tabel pertama. perhatikan tabel berikut:


APT
anull3

nah.. kamu lihat.. project (a) tidak mempunyai pre-project dengan waktu 3 minggu. maka kita gambarkan network digaramnya seperti ini. kamu bisa membuatnya di kerta oret-oretan.







dari gambar diatas.. maka dapat digambarkan disini.. buletan pertama itu adalah Even Pembuka dan buletan kedua itu adalah Even Penutup. kemudian panah menununjukkan arah jalur project melalui even mana. karena nantinya akan banyak even, jadi penentuan arah panah sangat penting. Angka 3 adalah waktu pembuatan project dan simbol A adalah simbol kegiatan project yang ada di Soal.

oke lanjut.. di baris tabel kedua dan ketiga kita ada:


APT
anull3
ba1
ca3

perhatikan di tabel diatas, project B mempunyai pre-project A dengan Timing 1. project C mempunyai preproject A dengan Timing 3. nah loh? kok ada dua kegiatan dengan 2 pre-project yang sama? jangan bingung, jadi cara penggambarannya seperti ini.













nah dari gambar diatas.. kita buka 2 cabang B dan C. dengan waktu B = 1 Minggu dan C = 3 Minggu. nah sekarang kita lanjut ke baris tabel keempat.


APT
anull3
ba1
ca3
db,c2

dari tabel baris keempat.. projek D mempunyai Pre-Project B dan C. nah loh.. gimana cara gambarnya yah??.. jangan binggung, jika ketemu masalah seperti ini, kita menyebutnya dengan Dummy. - Dummy Muncul, jika 1 Project mempunyai 2 Preproject. jadi cara pengambaranya, kamu gambar panah putus-putus. kamu tentukan arah panah tersebut mau keatas atau kebawah. kira-kira seperti ini:












kalau arah Panah kamu tentukan Keatas, maka project akan lanjut melalui Even B. jika kamu pilih kebawah maka project akan lanjut ke Even C. sebenarnya sama saja, mau dipilih Bawah atau Atas, karena hasilnya akan sama saja. yang membedakan adalah, jika kamu tunjuk panah ketas, maka kamu tulis C' (C aksen) jika kamu tunjuk kebawah maka kamu tulis B' (B Aksen). terus project D, ditaro dimana? karena kita memilih panah bawah.. maka kita taruh di samping Even C.



next selanjutnya di baris tabel kelima dan keenam. kita ada:


APT
anull3
ba1
ca3
db,c2
ed1
fd2

oke di tabel kelima dan keenam kita mempunyai Dummy lagi. pasti dah paham kan buatnya. tinggal dibagi dua lagi. saya tetap menggunakan panah bawah, supaya enak menghitungnya. 













di tabel 6, langsung saja yah.. saya rasa pasti dah ngerti..

APT
anull3
ba1
ca3
db,c2
ed1
fd2
ge,f3


karena project G mempunya pre-project E dan F, dan panah dummy menunjukkan ke Even F. maka project G dilanjutkan disampung Project F.












nah sekarang masuk ke project H dan I.


APT
anull3
ba1
ca3
db,c2
ed1
fd2
ge,f3
hg5
ig3

karena H dan I mempunyai Pre Project G. maka akan kita buat Dummy-nya Lagi. 












terakhir project J dengan Timing 1. hasil gambarnya seperti ini.











nah beres.. oke.. sampai sini dulu yah. pahamin dulu cara gambar network diagramnya. nanti kita baru ngehitung estimasi waktu yang dibutuhkan untuk menghitung projectnya. See Ya.. 

Tuesday, March 12, 2013

Belajar Network Diagram Project - Part 1

Assalamualaikum Wr.Wb

Hallo.. Selamat datang di A.R.T, post kali ini saya mau membahas masalah network diagram. memang ini tidak ada hubungannya tentang AR, tapi post ini saya tulis karena sering dilupakan oleh bara pengembang projek pemula dan mahasiswa yang sedang membuat skripsi dan tesisnya. terutama yang sedang membuat skripsi pengembangan Aplikasi AR.

kenapa seh Network Diagram penting dalam pengembangan Project? dan apa Network Diagram itu?. Network Diagram adalah sebuah tehnik managemen waktu dalam pengembangan proyek. jika anda bercita-cita ingin menjadi Analisis dan Manager Proyek Professional anda harus menguasai ini. Network Diagram sering dilupakan oleh para Mahasiswa dan Pengembang Project Amatir. kalau kita ngasal dalam managemen waktu pengembangan project, maka akan menyebabkan project menjadi molor tidak tepat waktu. harusnya projek selesai tanggal sekian, menjadi molor di minggu atau bulan berikutnya, dari waktu yang telah disepakati sebelumnya.

saya masih ingat, ketika ada client saya mengeluh dengan salah satu developer langganan lamanya, yang telat sampai berbulan-bulan hanya untuk membuat satu program aplikasi kepegawaian (Padahal dia adalah Salah satu Dosen Programmer Terbaik di Provinsi Saya). dan saya masih ingat, banyak teman saya yang telat skripsinya karena terlalu lama buat program (Padahal Dosen Pembimbing Dia, Tidak Banyak Menuntut).

adalagi temen saya yang saat skripsi, yang tidak memperhatikan managemen waktu projectnya, maka programnya dibuat terburu-buru sehingga hasilnya pun tidak maksimal. seandainya kita memperhatikan manajemen waktu project, maka kita bisa mengambil ancang-ancang persiapan yang harus dilakukan, dan kita juga bisa berkerja sesuai urutan waktu yang ditetapkan, sehingga projek akan terstruktur secara baik dan tidak tertunda sampai berbulan-bulan.

oke.. selesai ceritanya. langsung saja kita belajar Network Diagram. untuk masalah teori network diagram, saya tidak menjelaskan terlalu banyak, langsung saja praktek dengan studi kasus. misalkan kita punya studi kasus seperti ini:

P.s: Studi Kasus Ini Dibuat oleh Dosen S2 saya, Oleh Bapak Sutedi M.TI, Dosen Pasca IBI Darmajaya Lampung. Semoga Rezeki dan Kebahagian Selalu untuk Beliau.


Studi Kasus:

Sebuah project pengembangan perangkat lunak diawali dengan kegiatan perencanaan pengembangan perangkat lunak (a) selama 3 minggu.  Setelah kegiatan perencanaan selesai,  selanjutnya dilakukan kegiatan identifikasi masalah (b) selama 1 minggu dan kegiatan analisis sistem (c) selama 3 minggu.  Berikutnya setelah kegiatan identifikasi masalah dan kegiatan analisis sistem selesai, lalu dilanjutkan dengan kegiatan disain model (d) selama 2 minggu, kemudian dilakukan kegiatan disain output (e) selama 1 minggu dan desain input (f) selama 2 minggu.  Setelah desain output dan input selesai, kemudian dilakukan desain database (g) selama 3 minggu kemudian dilanjutkan dengan kegiatan coding (h) selama 5 minggu serta kegiatan testing dan debuging (i) selama 3 minggu.  Setelah kegiatan coding, testing dan debuging selesai, kamudian dilanjutkan dengan kegiatan instalasi (j) selama 1 minggu.

Diminta:
  • Tentukan berapa lama project tersebut dapat diselesaikan!
  • Tentukan kegiatan mana saja yang harus selesai tepat waktu agar project tersebut dapat selesai sesuai dengan waktu yang diperkirakan!
  • Tentukan toleransi waktu tunda pengerjaan masing-masing kegiatan yang tidak mengakibatkan mundurnya waktu penyelesaian project tersebut!

untuk menyelesaikannya, simple dan sederhana. pertama-tama kita cari dulu estimasi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan project dengan network diagram. untuk melakukannya, ikuti panduan berikut:

I. Membuat tabel list project
langkah pertama yang dilakukan adalah, kita memilah-milah project dan pre-project sertama estimasi waktu yang dibutuhkan. dalam list table project, kita akan menggunakan 3kategori utama yaitu:
  • A = List Project
  • P = Pre Project
  • T = Time
Kita mulai bahas simbol (A). coba perhatikan didalam soal, kamu lihat ada simbol (a), (b), (c), dst sampai (j). itu adalah simbol project yang dinotasikan dengan nama (A).

selanjutnya kategori (P) atau Pre-Project. Pre-Project adalah sebuah project yang telah dilakukan sebelumnya dan digunakan sebagai syarat untuk melakukan project berikutnya. coba perhatikan penggelan di soal:
Sebuah project pengembangan perangkat lunak diawali dengan kegiatan perencanaan pengembangan perangkat lunak (a) selama 3 minggu. Setelah kegiatan perencanaan selesai,  selanjutnya dilakukan kegiatan identifikasi masalah (b) selama 1 minggu dan kegiatan analisis sistem (c) selama 3 minggu.
dalam soal  ada kata SETELAH KEGIATAN PERENCANAAN SELESAI (a), artinya untuk melaksanakan project (b) dan (c), maka anda harus melakukan project (a) terlebih dahulu, yang dalam hal ini adalah Kegiatan Perenecanaan (a). untuk itu project (a) dikategorikan sebagai pre-project (P). semoga anda bisa mengerti maksudnya.

dan terakhir adalah kategori (T) atau Time atau waktu. kategori ini adalah, waktu yang direncanakan untuk menyelesaikan satu tahapan project. seperti penggalan soal dibawah:
Sebuah project pengembangan perangkat lunak diawali dengan kegiatan perencanaan pengembangan perangkat lunak (a) selama 3 minggu
nah jika udah paham. sekarang saatnya kita buat table list projectnya. saya akan coba bahas pelan-pelan di tulisan ini. semoga bisa dipahami, jika tidak paham, silahkan ditanyakan ke dosen-nya yah..hehehhee. oke, sekarang silahkan buat tabel seperti ini dahulu:

APT

kita mulai, dari penggalan soal pertama:
Sebuah project pengembangan perangkat lunak diawali dengan kegiatan perencanaan pengembangan perangkat lunak (a) selama 3 minggu
artinya projek (a) tidak mempunyai pre-project dan dilakukan dalam waktu 3 minggu. maka kita tulis di table seperti ini:

APT
anull3

lanjut ke penggelan soal kedua:
Setelah kegiatan perencanaan selesai,  selanjutnya dilakukan kegiatan identifikasi masalah (b) selama 1 minggu dan kegiatan analisis sistem (c) selama 3 minggu.
di peggalan soal tersebut ada tulisan setelah kegiatan perencanaan selesai, artinya setelah kegiatan (a) selesai maka akan dilakukan kegiatan (b) dan (c). jadi, kegiatan (a) adalah pre-project dari kegiatan (b) untuk 1 Minggu dan (c) untuk 3 Minggu. sehingga kegiatan (a) kita masukkan ke kategori pre-project untuk kegiatan (b) dan (c). di table kita buat, seperti ini:

APT
anull3
ba1
ca3

sampai sini paham gak?, kalau belum.. coba baca dari atas lagi, sebelum lanjut ke penggalan soal ketiga. oke, yang sudah paham.. kita lanjut ke penggelan soal ketiga.
Berikutnya setelah kegiatan identifikasi masalah dan kegiatan analisis sistem selesai, lalu dilanjutkan dengan kegiatan disain model (d) selama 2 minggu
di penggelan soal ketiga, ada dua pre-project yang ditulis disitu yaitu, identifikasi masalah (b) dan kegiatan analisis (c), sebagai syarat untuk melakukan project (d). jadi di tabel project (d) kita tambahkan pre-project (b,c).  sehingga, di tabel kita tulis seperti ini:


APT
anull3
ba1
ca3
db, c2

next, penggalan soal ke-5:
kemudian dilakukan kegiatan disain output (e) selama 1 minggu dan desain input (f) selama 2 minggu.
nah loh di penggalan soal ke-5, maksud "kemudian" ini apa?.. haha. jangan bingung, maksud kemudian ini adalah setelah kegiatan project (d) selesai maka dilakukan project (e) dan (f). sehingga di table, kita tulis project (e) dan project (f) mempunyai pre-project (d)


APT
anull3
ba1
ca3
db, c2
e d1
fd2

penggelan soal ke-6:
Setelah desain output dan input selesai, kemudian dilakukan desain database (g) selama 3 minggu.
 oke, saya yakin kalau anda sudah sampai sini, InsyaAlloh sudah paham kan maksud yang saya bold. setelah desain output dan input (e) (f), berarti (e) dan (f) merupakan pre-project dari kegiatan (g). maka di tabel kita tulis.


APT
anull3
ba1
ca3
db, c2
e d1
fd2
ge,f3

penggalan soal ke-7:
kemudian dilanjutkan dengan kegiatan coding (h) selama 5 minggu serta kegiatan testing dan debuging (i) selama 3 minggu.
nah.. ada kata kemudian lagi.. hahaha. oke, kata kemudian di penggalan soal no-7 maksudnya adalah setelah kegiatan desain database selesai (g) kemudian dilanjutkan kegiatan coding (h) dan testing/debugging(i). jadi projek (h) dan (i) mempunyai preproject kegiatan (g)


APT
anull3
ba1
ca3
db, c2
e d1
fd2
ge,f3
hg5
ig3

penggalan soal terakhir, ke-8:
Setelah kegiatan coding, testing dan debuging selesai, kamudian dilanjutkan dengan kegiatan instalasi (j) selama 1 minggu
Setelah kegiatan coding (h), testing dan debuging (i) selesai.  berarti setelah kegiatan (h) dan (i) selesai, maka akan dilakukan kegiatan (j).


APT
anull3
ba1
ca3
db, c2
e d1
fd2
ge,f3
hg5
ig3
jh, i1

nah selesai kita pilah-pilah kegiatan project, pre-project dan time. sampai disini dulu yah, dipahamin dulu tulisan yang ini. selanjutnya di tutorial part 2 kita akan membahas cara membuat network diagram. semoga dapat dipahami, selamat belajar.

Sunday, February 24, 2013

Belajar Open CV - Part2: First Program

Assalamualaikum Wr.Wb

Selamat datang di A.R.T. ini adalah Post yang melanjutkan Belajar Open CV - Part1. Jika belum membaca bagian pertama, sangat disarankan untuk kembali ke bagian pertama. oke, tutorial kali ini kita akan membuat program pertama dengan OpenCV, tapi sebelum dibuat ada prosedur yang harus kita lakukan terlebih dahulu, dan prosedur ini akan menjadi tahapan seterusnya saat membuat program aplikasi dengan OpenCV. here goes:..
  • Pertama-tama, klik new Project, seperti Gambar Dibawah:
Gambar 1. New Project
  • pilih templates win32, kemudian pilih win32 console application, dan langsung beri nama ProgramPertama, seperti yang dicontohkan gambar dibawah:
Gambar 2. New Project Win32 Console
  •   Klik Next, kemudian Unchecklist Precompiled Header, lalu Checklist Empty Project.
Gambar 3. Application Settings
  • selanjutnya, supaya visual c++ tau letak library OpenCV kita, maka kita akan mensetting debug-nya terlebih dahulu. klik toolbar property manager yang ada dibawah:
Gambar 4. Property Manager
  •  sekarang klik kanan folder Debug | Win32 lalu pilih Add New Project Property Sheet
Gambar 5. Property Sheet
  •  nantinya dengan property sheet ini, visual studio akan membaca library openCV 2.0 yang telah kita install sebelumnya. oke, masuk ke property sheet, dan beri nama OpenCVProjectD, kemudian klik Add
Gambar 6. Property Sheet
  • sekarang kita sudah memiliki sheet dengan nama OpenCVProjectD, langkah selanjutnya adalah kita setting property-nya. caranya, double klik OpenCVProjectD, lalu anda akan masuk Property Pages:
Gambar 7. Property Pages

  • klik di properties VC++ Directories, kemudian di property include directories akan kita edit isinya.. klik seperti gambar dibawah:
Gambar 8. Editing Include Directories
  •  sekarang klik di icon folder, lalu arahkan path ke c:\OpenCV2.2\include
Gambar 9. Include Directories
  • masih di properties yang sama, selanjutnya di library directories, kita edit juga isinya:
Gambar 10. Library Directories
  •  kali ini, kita tambahkan path c:\OpenCV2.2\lib
Gambar 11. Path Library
  •  nah terakhir, kita akan memasukkan library tambahan di properties input. masuk ke Linker kemudian pilih Input, seperti gambar dibawah

Gambar 12. Input Setting
  • nahh dibagian sini agak sedikit repot, anda harus memasukkan nama library openCV berakhiran D, yang ada di folder C:/OpenCV2.2/Lib,
Gambar 13. Library Berakhiran D
  • library ini penting, karena kita akan menggunakannya untuk menjalankan program kita. untuk memasukkannya, anda harus mengambil namanya satu-persatu, cape kan?.. haha.. tapi tenang aja, nama-nama library tersebut sudah sayang rangkum di list dibawah ini:

opencv_calib3d220d.lib
opencv_contrib220d.lib
opencv_core220d.lib
opencv_features2d220d.lib
opencv_ffmpeg220d.lib
opencv_flann220d.lib
opencv_gpu220d.lib
opencv_highgui220d.lib
opencv_imgproc220d.lib
opencv_legacy220d.lib
opencv_ml220d.lib
opencv_objdetect220d.lib
opencv_video220d.lib
  • sekarang masuk ke Additonal Dependencies lalu klik Edit.
Gambar 14. Additional Dependencies
  •  sekarang copy-paste list library tersebut ke Additional Dependencies
Gambar 15. Library
  • sekarang kita sudah siap mengcoding program pertama. klik kanan folder Source Files > Add > New Items
Gambar 16. New Item
  • pilih menu Code > C++ File (.Cpp) kemudian beri nama main.cpp
Gambar 17. New Fail
  •  sekarang kita buat program pertama untuk me-load gambar sederhana, silahkan ketikkan code dibawah ini dengan hati-hati, inget jangan copy-paste .. belajar mengcoding sendiri biar cepat paham:
Gambar 18. Coding
  • nah sekarang sebelum di compile, kita download dulu microsoft symbol, supaya visual studio dapat membaca program kita. klik menu tools > Options > Debugging > Symbol > Load All Symbol .. tunggu sampai selesai. dan buat catatan, anda harus terkonesi dengan internet.

Gambar 19. Microsoft Symbol
  • sekarang, kita build program. klik menu build > rebuild solution, jika berhasil maka ada tulisan successed.
Gambar 20. Sukses
  •  nah sekarang kita buat programnya menjadi exe. klik menu debug > start debugging

Gambar 21. Debugging
  •  jika keluar output seperti ini dan juga keluar output CMD, maka anda berhasil:

Gambar 22. Output Berhasil
  • nah sekarang, tinggal kita copy gambarnya kedalam folder C:\Documents\Visual Studio 2010 > Project > ProgramPertama > Debug. ingat gambar harus direname dengan nama img.jpg karena di program sudah kita setting dengan nama img.jpg
Gambar 23. img.jpg
  •  selesai program pertama kita. coba jalankan ProgramPertama.exe gimana hasilnya: 
Gambar 24. Hasil Program

  • Here Goes.. gimana hasilnya? keren kan Koala-nya?.. haha. :)) .. oke guys, sekian dulu tutorial kedua, nanti kita lanjut lagi ke tutorial ke Tiga. thanks for reading, selamat mencoba. 

 

Belajar Open CV - Part1: Instalasi dan Persiapan

Assalamualaikum Wr.Wb

Hallo Semua, Selamat Datang di A.R.T. beberapa minggu ini saya lagi mood bermain dengan C++ karena terkesima dengan face tracking yang luar biasa dari OpenCV. By The Way, OpenCV itu apa seh?. OpenCV adalah library Image Processing berbasis bahasa C++. OpenCV digunakan oleh banyak developer, scientist, dan programmer untuk mengembangkan sebuah program pattern recognition. biasanya, OpenCV sering dipakai untuk tesis dan distertasi para mahasiswa S2 dan S3. karena penggunaanya mudah dan banyak contoh tutorial dan buku yang bisa digunakan sebagai acuan. 

awalnya pertama kali saya bermain OpenCV, saya menemukan banyak kesulitan terutama masalah dengan visual studio C++. tapi setelah searching ke berbagai forum, saya berhasil membuat sebuah program face tracking sederhana dengan OpenCV. 

oia, tapi walaupun OpenCV adalah rajanya image processing, ada satu kekurangan yang sangat menggangu saya, yaitu masalah library yang tidak mendukung semua web cam. semakin tinggi library OpenCV yang dipakai, maka semakin khusus kamera yang digunakan. sebagai contoh saat saya menggunakan OpenCV 1.1 saya bisa menggunakan web cam abal-abal seharga 80Rb, untuk bermain face tracking, kemudian saat saya menginstal OpenCV 2.2.0, dengan menggunakan kamera biasa, ternyata OpenCV tidak dapat membaca web cam saya. setelah baca di dokumentasi openCVWiki, ternyata OpenCV 2.0 keatas harus menggunakan web cam kelas tinggi, seperti Logitech Quick Cam Pro 9000 yang harganya 700Rb Rupiah. saat disayangkan memang, tapi tetap tidak mengendurkan semangat saya belajar OpenCV, semoga suatu saat saya bisa membeli kameranya. hehe. 

dari tadi saya cerita melulu, baiklah kita persiapan menginstall OpenCV dan pengaturan Visual Studio. harap diperhatikan baik-baik tutorialnya, karena salah sedikit, program anda tidak bisa jalan. here goes.. selamat mencoba:

A. Spesifikasi Hardware:
  • Spesifikasi Software dan Hardware
    • Windows 7 32Bit/64Bit (Saya Menggunakan Windows 7 Ultimate 64Bit)
    • Visual Studio 2010 Express
    • OpenCv 2.2.0
    • Processor setara atau lebih dengan Intel Pentium 3.0 Ghz
    • Ram 1Gb (Direkomendasikan 2Gb - 4Gb)
    • Semangat Belajar
B. Persiapan OpenCV:
pertama-pertama, anda harus mendownload OpenCV 2.2.0, silahkan klik disini untuk menuju link download. kemudian pilih OpenCV-2.2.0-win32-vs2010.exe

Gambar1. OpenCv 2.2.0

setelah selesai didownload, silahkan buka link downloadnya. install seperti biasa, tapi yang harus diperhatikan adalah saat di install options, pilih add OpenCV to System Path for All Users, seperti gambar dibawah:.. ini wajib..jib..jib.. dilakukan, biar gak repot install library-nya di windows kita nanti. 

Gambar 2. OpenCV Path

jika sudah selesai di install, sekarang kita cek di komputer, apakah OpenCV sudah terinstall dengan baik, caranya buka command prompt, kemudian ketikkan path. jika OpenCV berhasil di-install maka akan tampak seperti ditunjukkan gambar 3. 

Gambar 3. OpenCV Path

Selesai, sekarang OpenCV sudah berhasil di Install di Komputer. selanjutnya tinggal kita konfigurasi Visual Studio sebelum ngeCoding program pertama dengan OpenCV. 

C. Persiapan Visual Studio 2010

OpenCV sudah terinstall, sekarang kita persiapan dulu Visual Studio 2010. jika anda mau yang gratisan, anda bisa mendownload Visual Studio 2010 Express, VS tersebut berlisensi tanpa berbayar dari Microsoft, tapi karena gratisan, jelas banyak kekurangannya dibandingkan versi yang lebih tinggi, misal versi Visual Studio Ultimate. untuk mendownload Vistual Studio 2010 Express silahkan kunjungi Situs ini. jangan lupa ucapin terimakasih untuk uploader-nya yah.

setelah didownload, JANGAN MOUNT FILE IMAGE (ISO) VS 2010 EXPRESS DENGAN DAEMON atau VIRTUAL DVD APAPUN. karena saat instalasi VC Express 2010, dia akan merestart program, dan saat komputer di restart, setup tidak bisa berjalan. jadi setelah selesai didownload, langsung burn ISO file kedalam CD.

next, selanjutnya,, jika sudah selesai di-install jalankan openCV dengan metode Run as Administrator. setelah dibuka, Visual Studio 2010 anda masih dalam keadaan basic Setting, untuk merubahnya menjadi Expert Setting, pilih menu Tools > Setting > Expert Setting .. hal ini dilakukan supaya, kita mendapatkan tools lengkap OpenCV.
Gambar 4. Expert Settings
jika mau menu yang lebih lengkap pilih Tools > Setting > Import and Export Settings > lalu pilih Expert Settings, kemudian restart Visual Studio 2010, dan anda akan mendapatkan Toolbar seperti ini:
Gambar 5. Toolbar Expert Settings

oke, selanjutnya persiapan terakhir adalah kita mengimport Microsoft Symbol untuk Visual Studio 2010, supaya program kita tidak error pas dicompile. Masuk ke menu Debug > Option and Settings

Gambar 6. Option and Settings
pilih menu symbols, kemudian klik load all symbols. tunggu sampai proses download symbol selesai. oia, anda harus terhubung ke Internet untuk melakukan ini. 

Gambar 7. Symbols

Note: Jika Symbols tidak bisa di Load maka kita akan melakukan download Symbol nanti saat di part 2, saat kita sudah memulai melakukan coding dengan visual c++. 

pengaturan terakhir adalah, kita akan melakukan display line number, agar ngecoding jadi lebih enak. pilih menu tools > options > Text Editor > All Language > General > Check List Line Numbers

Gambar 8. Options
Gambar 9. Display Line Numbers

 
Yakk Beress.. Tinggal kita ngeCoding nantinya dengan OpenCV dan Visual Studio. Oke, Sekian tutorial pertama ini, nanti saya lanjutkan ke tutorial yang kedua. selamat mencoba, semoga berhasil. 

Tuesday, February 19, 2013

Tutorial Membuat Interface ARToolkit dengan Visual Basic 6.0 - Part 2

Assalamualaikum Wr. Wb

Selamat datang di A.R.T, kita masih membahas bagaimana membuat Interface di ARToolkit dengan Visual Basic 6.0. saya berasumsi kalian sudah berhasil mengikuti tutorial Sebelumnya DISINI. jika belum mengikuti tutorial sebelumnya, saya wajibkan dan harus untuk membaca tutorial sebelumnya, agar paham dan mengerti konsep awal programnya.

Tutorial 3: Setting Model Data
  • Oke.. di tutorial sebelumnya kita sudah mengcompile ulang simpleVRML, sehingga memiliki dua model file, yaitu object_data_vrml_1 dan object_data_vrml_2, seperti gambar dibawah ini:
Gambar 1. Model Data
  • selanjutnya, buka object_data_vrml_1 dan object_data_vrml_2 dengan wordpad atau notepad++, lalu isikan model tersebut objek 3D yang mau di render di ARToolkit. contohnya seperti di gambar berikut:
Gambar 2. Model untuk object_data_vrml_1

Gambar 2. Model untuk object_data_vrml_2
  •  nah jika sudah siap model yang dirender, maka selanjutnya tinggal kita buat Interfacenya, dengan visual basic 6.0 .. get ready..

Tutorial 4: Membuat Interface dengan Visual Basic 6.0

pada dasarnya, interface ini sangatlah sederhana. tapi bisa menjadi bahan acuan dan referensi kalian juga ide segar untuk membuat dan mengembangkan Interface ARToolkit, yang hanya dibutuhkan kemauan dan kreatifitas untuk membuatnya. oke, langsung saja tutorialnya:
  • Buka Visual Basic 6.0
  • Pilih Standard Exe, maka akan keluar layar form Baru
Gambar 1. Standard Exe
  •  selanjutnya, rubah bentuk form agar panjang lurus vertical. seperti gambar 2.

Gambar 2. Layar Form
  • next, kita buat tombol command 1, command 2 dan command 3 dengan menu command button di menu bagian sebelah kanan. ingat, jangan copy-paste tombol command button, dibuat satu per-satu.
Gambar 3. Command Button
  •  selanjutnya, kita coding command button supaya memanggil AR kita. double klik tombol command 1, sehingga keluar layar coding. kemudian kettikan coding dibawah ini, jika sudah selesai klik CLOSE. coding dibawah untuk memanggil AR mobil.exe
Private Sub Command1_Click()
patok = Shell("mobil.exe", vbNormalFocus)
End Sub
Gambar 4. Source Code Command 1
  • lanjut di command 2. double klik dan masukkan source code dibawah ini. coding dibawah untuk memanggil AR mobil2.exe
Private Sub Command1_Click()
patok = Shell("mobil2.exe", vbNormalFocus)
End Sub
Gambar 5. Source Code Command 2
  •  terakhir untuk button 3 digunakan untuk keluar dari program
Private Sub Command1_Click()
Unload Me
End Sub
Gambar 6. Source Code Command 3
  • source code sudah jadi sekarang kita tinggal merubah tulisan di button. caranya, kamu lihat di menu sebelah kanan bawah visual basic, cari menu namanya caption, kemudian rubah namanya sesuai dengan kehendak kalian.
Gambar 7. Caption
  •  nah selesai, sekarang tinggal kita jadikan executable. klik file kemudian pilih make project1.exe .. lalu simpan di ARToolkit/Bin/ .. dengan nama sesuka kalian.

Gambar 8. Make Project
Gambar 9. Simpan
  •  beres.. sekarang tinggal dijalankan, apakah berhasil atau tidak. selamat mencoba dan semoga berhasil. sekali lagi, ini adalah contoh interface sederhana, silahkan kalian gunakan dasar ini untuk pengembangan interface selanjutnya.
Gambar 10. Interface

Sekian tutorial ini, untuk mendownload project visual basic-nya.. klik DISINI. dan untuk melihat contoh Interface AR lainnya klik DISINI. selamat mencoba dan semoga berhasil. 

List Tutorial:
  1. Membuat Interface ARToolkit Part 1
  2. Membuat Interface ARToolkit Part 2

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More